Ibunya berasal dari daerah Bushir, sementara dari garis ayahnya tinggal di Dalash. Teks Bacaan Qasidah Burdah Imam Al Bushiri Beliau berasal dari marga bani Habnun di Maghrib Maroko. Munculnya kasidah burdah ini, dimaksudkan agar umat Islam pada saat itu mencontoh kehidupan nabi terutama dalam mengendalikan hawa nafsu. Pada saat itu terjadi pergolakan politik yang terus menerus, krisis moral, dan pejabat pemerintah yang rakus, mengejar kekuasaan, dan kemewahan. Penulisan Kasidah Burdah merupakan respon terhadap situasai politik, sosial, dan budaya yang terjadi pada masa itu. Kasidah burdah ditulis pada saat Imam Al-Bushiri berusia kurang lebih 50 tahun, yaitu antara tahun M. Kemudian Imam Al-Bushiri tersentak, lalu terbangun, melompat dari tempat tidurnya, dan bisa berjalan sehingga sakit yang dideritanya tidak terasa lagi. Suatau hari beliau menderita kelumpuhan atau dikenal dengan penyakit angin merah. Mengapa shalawat ini dinamakan Kasidah burdah? Al Bushiri merupakan penyair yang sangat produktif, banyak sekali sajak yang telah dibuat oleh beliau. Secara etimologi burdah artinya jubah dari kulit atau bulu binatang yang sering dipakai oleh orang-orang Arab sebagai penghangat tubuh atau selimut. Shalawat Burdah merupakan karya sastra Arab yang populer di Mesir pada abad ke Masehi. Qasidah Burdah terdiri dari Bait-bait yang di kelompokkan ke dalam sepuluh pasal atau tema pokok sebagai berikut.
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |